Monday, December 18, 2017

Miss Me a Lot

Hai tuliiiir... miss me? yess, off course. You gonna miss me a lot, as miss as I do to you.
Waktu bergulir begitu cepat. Setiap hari adalah lompatan yang dilalui, bertemu kerikil, batu tajam, pasir, gundukan tanah, bahkan hanya semilir angin, semua sudah terlalui dengan sempurna. Tidak ada yang terjadi diluar kendali kontrol Yang Maha Mengendalikan.
Peralihan masa merupakan sebuah roller coster yang melalui rel yang jelas. Kadang naik, kadang turun, semua sudah biasa. Semua terjadi seperti orang makan, menyuap suapan pertama dilanjut suapan kedua begitu terus sampai suapan terakhir. Sama halnya melihat sebuah masalah, lahap saja, kamu akan sampai pada suapan terakhir, dengan atau tanpa disadari.
Begitulah memandang hidup itu, tidak semua hal berat dianggap berat, tidak semua hal kecil dianggap kecil. Berat bisa dianggap ringan jika kau anggap semua ringan, ringan bisa berasa berat jika terus bergelayut dan tertanam dalam pikiran. Apapun bagaimana kau memandangnya. Bisa kecil bisa besar, bisa luas bisa sempit. Everything on your mind.
Kebesaran hatimu yang membuat masalah besar menjadi kecil, keluasan pikiranmu yang membuat perasaan sempit menjadi lapang. Apapun bisa dilakukan. Ambang batas sakit setiap orang berbeda, tidak bisa disamakan. Semakin besar pohon tumbuh, akan semakin besar angin berhembus.
Camkan itu tulir!!!
Senang sekali rasanya, setiap hari ada yang menunggu, Ya kamu tulir, mau mendengar setiap kata yang ingin tercurah, setiap ungkapan keresahan. Mudah sekali.
C U tomorrow... bye..

No comments:

Kembali ke Titik 0

Siang ini, saya membaca tulisan seorang guru (anggap saja begitu). Meskipun tidak pernah bertegur sapa dan beliau hanya mengenal saya sekali...